Rabu, 22 Desember 2010

ibu............


Redup sinar matamu yang hampir padam.

Karena petaka yang begitu kejam telah merenggut bahagiamu.

Namun bibirmu senyum menantang dunia yang terbentang di mata, melintasi jalan hidup yang tersisa.

Akan kupertaruhkan hidupku, dan segenap langkah citaku untuk membahagiakanmu ibu.

Doakanlah diri anakmu agar dapat penuh berbakti. Hanya untuk hidup bahagiamu ibu.

Walaupun kita tak bisa bertemu di dunia lagi, tapi suatu saat nanti kita pasti akan berjumpa kembali.

Tunggu saya ibu. Doakan anakmu mati dalam keadaan khusnul khotimah.

Salam Blogger Persahabatan

Kamis, 09 Desember 2010


Ku serah segala ketentuan
Biarlah masa yang berbicara
Dipangku wajah yang layu
Dan aku telah jemu

Aku tidak mahu berpaling
Pada yang mengganggu dan menggugat
Sapanya meletihkan diri
Hadirnya mengundang penat

Akan ku serah cinta ini
Bukan lagi pada manusia
Kerana cinta martabat itu
Bersalut segunung kepalsuan
Dan kepuraan

Aku semakin tidak peduli
Apa yang mungkin akan terjadi
Kerana gerak dan tindakanku
Mahu bebas dari masalah

Ku serahkan cinta ini
Hanya padaMu, oh Tuhan

Akan ku serah cinta ini
Bukan lagi pada manusia
Kerana cinta martabat itu
Bersalut segunung kepalsuan
Dan kepuraan

Aku adalah aku sekarang
Biar terbuang tetap berjuang
Akan ku serahkan jiwa ini
Sepenuh hati dengan keikhlasan
Aku adalah aku yang sekarang
Ku serahkan cinta ini


Kamis, 25 November 2010

SENYUM YUUK,,,


Sobat...?? anda pasti Pernah merasa susah tersenyum? Pastinya pernah ya.. Khususnya saat
pikiran sedang berkecamuk dengan aneka problematika dunia. Orang yang terlihat suka cemberut cukup merepresentasikan suasana hatinya. Dan jika itu sering dilakukan dan menjadi kebiasaan, maka pada akhirnya itu bisa menjadi karakter, dan dijulukilah ia Si Pemurung, Cuek, Tidak ramah, dan lain sebagainya. Semuanya cuma berawal dari senyuman.
Bahkan Rasulullah pun telah mengisyaratkan bahwa "Senyum di hadapan saudaramu adalah sedekah" sehingga senyum adalah bentuk ibadah yang menjadi salah satu ciri baiknya akhlaq seseorang. Bahkan, lebih jauh lagi, senyuman adalah representasi dari kuatnya keimanan seseorang,karena senyum menunjukkan keikhlasan hatinya menjalani segala ketentuan Allah seberat apapun di kondisi apapun. Stay cool, calm, & confident, even in the hardest condition.
"Janganlah kalian menyepelekan kebaikan sekecil apapun bahkansekedar berwajah menyenangkan (senyum) di hadapan saudaramu" (HR.Muslim)
berikut ini rangkuman tentang manfaat senyuman:
1. Senyum membuat Anda lebih menarik. Orang yg byk tersenyum memiliki daya tarik. Orang yg suka tersenyum membuat perasaan orang
disekitarnya nyaman dan senang. Orang yg selalu merengut, cemburut,mengerutkan kening, dan menyeringai membuat orang-orang disekeliling tidak nyaman. Dipastikan orang yg byk tersenyum memiliki byk teman.
2. Senyum mengubah perasaan. Jika Anda sedang sedih, cobalah tersenyum. Senyuman akan membuat perasaan menjadi lebih baik. Menurut penelitian, senyum bisa memperdayai tubuh sehingga perasaan berubah.
3. Senyum menular. Ketika seseorang tersenyum, ia akan membuat suasana menjadi lebih riang. Orang disekitar Anda pasti akan ikut tersenyum dan merasa lebih bahagia.
4. Senyum menghilangkan stres. Stres bisa terlihat di wajah.Senyuman bisa menghilangkan mimik lelah, bosan, dan sedih. Ketika Anda stres, ambil waktu untuk tersenyum. Senyuman akan mengurangi stres danmembuat pikiran lebih jernih.
5. Senyum meningkatkan imunitas. Senyum membuat sistem imun bekerja lebih baik. Fungsi imun tubuh bekerja maksimal saat seseorang merasa rileks. Menurut penelitian, flu dan batuk bisa hilang dengan senyum.
6. Senyum menurunkan tekanan darah. Tidak percaya? Coba Anda mencatat tekanan darah saat Anda tidak tersenyum dan catat lagi tekanandarah saat Anda tersenyum saat diperiksa. Tekanan darah saat Anda tersenyum pasti lebih rendah.
7. Senyum melepas endorphin, pemati rasa alamiah, dan serotonin.Senyum ibarat obat alami. Ketiganya adalah hormon yg bisa mengendalikan rasa sakit.
8. Senyum membuat awet muda. Senyuman menggerakkan banyak otot .Akibatnya otot wajah terlatih sehingga Anda tidak perlu melakukan facelift. Dijamin dengan byk tersenyum, Anda akan terlihat lebih awet muda.
9. Senyum membuat Anda terlihat sukses. Orang yg tersenyum terlihat lebih percaya diri, terkenal, dan bisa diandalkan. Pasang senyum saat rapat atau bertemu dengan klien. Pasti kolega Anda akan melihat Anda lebih baik.
10. Senyum membuat orang berpikir positif. Coba lakukan ini :pikirkan hal buruk sambil tersenyum. Pasti susah. Penyebabnya, ketika Anda tersenyum, tubuh mengirim sinyal "hidup adalah baik". Sehingga saat tersenyum, tubuh menerimanya sebagai anugerah.
Waallahu A'lam bissawab
(Untuk DE'IO terima kasih banyak, kamu telah mengingatkanku tentang penting dan indahnya sebuah SENYUMAN)

Jumat, 05 November 2010

Kala cinta pada manusia
adalah segalanya
indahnya impian dan harapan
telah membutakan mata
hingga menipuku dalam sandiwara sempurna
dan kudapat hanya luka mendalam yang sulit kusembuhkan

Kucoba seperti tak ada apa-apa
kucoba yakinkanku kan baik-baik saja
akhirnya kulelah bertahan
dan ingin kucurahkan sgala rasa kekecewaan

Terasa menyesakan dada
kala cinta pada manusia
dikhianati tinggalkan ku sendiri
hanya air mata bicara
tanda hati hancur terluka
Kau masih saja menemani setia

tiada Kau lelah akan keluhan
tiada Kau marah karena bosan
mendengarkanku
yang telah melupakan-Mu
aku melupakan-Mu.....

kini aku mengerti bahwa
cinta-Mu saja yang tak akan pernah mengecewakanku
Pasti ini Terasa Begitu Menyakitkan
Saat Kau Kehilangan Sesuatu Yang Kau Sayang
Bilakah Tak Tahu Mungkin itu Yang Terbaik
Ada Rahasia Terindah Yang Diinginkannya

ku Hanya Ingin Agar Engkau Bisa Pahami
Memaknai Yang Terjadi Dengan Tulus Hati
Meski Kuakui Tak Mudah Untuk Terima
Segala Yang Tlah Menjadi Ketetapannya

Leraikanlah Gundah Tabahkanlah Hati
dan Yakinilah Semua itu Rencana Darinya

Sudahlah Lupakan Segala Yang Membuatmu Merana
Hanya Kan Membuat Dirimu Dihantui Gelisah
Biarkanlah Semua Kan Berlalu Dengan Apa Adanya
Karena Dibalik Yang Terjadi Pasti Ada Hikmahnya Untuk Kita
kau datang padaku seperti biasa
ku sambut bahagia dengan tangan terbuka
kau balas dengan senyuman seadanya
ku tahu ada sesuatu yang berbeza
kau hanya diam seribu bahasa
hanya di matamu yang cuba berbicara
bahwa saat ini hatimu terluka
kau tahu ku ada di sini untukmu
mencuba tak berkedip
menahan tegar di hujung mata
hingga kau pun tak kuasa
berderailah airmata
dalam pelukku kau curahkan semua
menangislah…
kadang manusia terlalu sombong tuk menangis
lalu untuk apa airmata telah dicipta
bukan hanya bahagia yang ada di dunia
menangislah…
di bahuku kau berikanku kepercayaan
bahwa laramu adalah haru biruku
kerna ku adalah sahabatmu
menangislah…(dibahuku ku disini untukmu)
menangislah…(dibahuku kerna ku sahabatmu)

Senin, 01 November 2010

KEKUATAN SEBUAH JANJI


Ketika kita berjanji untuk lebih menguasai diri... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat menghadapi berbagai ujian dan pencobaan...
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk lebih lembut lagi dalam berkata-kata... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat harus menjawab kata-kata makian yang pedas...
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk setia sehidup semati hingga maut memisahkan kita... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat badai rumah tangga dan kejenuhan rutinitas melanda....
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk berbuat kebaikan lebih lagi di sepanjang hidup kita... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat keadaan dan orang-orang di sekitar kita semakin jahat...
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk bermurah hati dan banyak memberi... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat kita kekurangan namun sekitar kita lebih membutuhkan...
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk lebih bersabar... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat menghadapi orang-orang yang begitu menyebalkan...
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk memilih kedamaian ketimbang kekuatiran... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat menghadapi berbagai masalah hidup yang kian merisaukan...
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk lebih bersukacita... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu saat beban kehidupan dan berbagai penderitaan begitu menekan...
itu jauh lebih baik.

Ketika kita berjanji untuk memiliki kasih lebih lagi kepada sesama... itu baik,
Ketika kita menepati janji itu kepada mereka yang justru membenci dan memusuhi kita...
itu jauh lebih baik.

Kekuatan sebuah JANJI adalah pada saat janji itu DITEPATI, bukan pada saat diucapkan...
itu jauh lebih baik.

LOVE ALLAH


Ya Rabb,...
Sesungguhnya. ....
Jika Islam bukan agamaku,..Pasti aku telah hancur,
Jika Engkau bukan Tuhanku,.. Pasti aku telah sirna,
JIka Al-Qur'an dan Sunnah bukan penuntun hidupku, Sesungguhnya aku kan binasa,..
Ya Rabb,... Sesungguhnya ... Engkau yang menciptakan hati ini .
Hati yang terbuat dari darah dan daging.
Dari Darah sehingga aku bisa merasakan perasaan yang mengalir, terbuat dari daging sehingga aku bisa merasakan sakitnya jika teriris,

Tapi ya Rabb...
Rasa sakit ini membuat aku tegar,
Rasa marah ini membuat aku sabar,
Rasa sedih ini membuat aku pendar,
dan Rasa cinta ini membuat aku berbinar,..
Aku bukanlah robot,...
Sehingga hatiku bukan terbuat dari besi dan mur yang cepat berkarat dan hancur dimakan usia .
Yang tidak bisa merasakan perihnya luka.
Yang tak akan bergeming oleh rasa,..

Ya Rabb.....
Aku tak tahu kapan ajal akan menjemputku .
Aku tak tahu saat malaikat mendatangiku .
Aku juga tak tahu bagaimana rasanya rohku menari nari diatas jasadku .
Semua itu hanya Engkau yang tahu,...

Wahai Rabb... Ya Rabb,..
Sesungguhnya Hati ini milik ~Mu, dan akan ku berikan kepada-Mu Rasa Benci dan Cinta ini ada karena ijin-MU, dan akan ku kembalikan kepada-Mu Roh dan Jasad ini kepunyaan-Mu, dan akan berpulang kepada-Mu,..
Hidup, Mati, Rejeki dan Jodohku ikut aturan-MU, dan akan kuserahkan kepada-Mu Dan di setiap sujudku aku bermunajah kepada-Mu dan berucap lirih, " Tidak ada ilah (yang berhak di ibadahi) selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang orang yang Zhalim ".(QS.Al-Anbiyaa : )

Sabtu, 16 Oktober 2010

cantik


Untuk membentuk bibir yang menawan, ucapkanlah kata-kata kebaikan.
Untuk mendapatkan mata yang indah, carilah kebaikan pada setiap orang yang engkau jumpai.
Untuk mendapatkan bentuk badan yang langsing, bagikanlah makanan dengan mereka yang kelaparan.
Untuk mendapatkan sikap tubuh yang indah, berjalanlah dengan segala ilmu pengetahuan, dan engkau tidak akan pernah berjalan sendirian.

Kecantikan wanita bukan terletak pada pakaian yang dikenakan, bukan pada bentuk tubuh, atau cara dia menyisir rambutnya.
Kecantikan wanita terdapat pada mata, cara dia memandang dunia, karena di matanya terletak gerbang menuju ke setiap hati manusia, di mana cinta dapat berkembang.
Kecantikan wanita bukan pada kehalusan wajah, tetapi pada kecantikan yang murni, terpancar pada jiwanya, yang dengan penuh kasih memberikan perhatian dan cinta dia berikan.

Dan kecantikan itu akan tumbuh sepanjang waktu.

Senin, 04 Oktober 2010

DIALOG DENGAN NAFSU


Dialog dengan hawa nafsu:
Wahai hawa nafsu...sudah puaskah kamu merusak hatiku, sehingga hatiku hitam pekat dan keras seperti baja. kembalikanlah, kembalikan lah, kembalikanlah hatiku yang suci, engkau telah merusak masa depanku, engkau telah merusak bashirahku dan engkau telah menutup indra keenamku. Mana tanggung jawabmu? Mana janji mu? Aku tak percaya lagi dengan bualanmu.

Wahai hawa nafsu...banggakah kamu mengalahkan akal pikiranku, sehingga pikiranku hanya digunakan untuk memikirkan yang tidak berguna, jarang sekali digunakan untuk memahami ilmu dan memahami ayat-ayat kauniyah-Nya. Sudah, sudah, dan sudah hawa nafsu, aku sudah lelah mengikuti dan menuruti kemauanmu.

Wahai hawa nafsu...senangkah dengan perbuatanmu kepadaku, sehingga kamu senang di atas penderitaanku. Engkau janjikan kebahagiaan tapi hasilnya adalah kesengsaraan, engkau janjikan kemanisan tapi haslinya adalah pahit, dan engkau janjikan putih tapi hasilnya adalah hitam. Apakah itu semua yang engkau kehendaki? Lalu apakah tujuanmu membuat aku seperti itu, apakah kau ingin aku masuk neraka? Tidak, aku belum sanggup.

Wahai hawa nafsu...enyahlah dari diriku, sehingga aku dapat beribadah kepada Allah SWT. dengan bebas. Atau kembalilah bersatu dengan akal agar aku bisa tentram untuk menyongsong masa depanku.
Terima kasih ku ucapkan kepadamu nafsu karena pada saat idul fitri engkau telah menuruti perintah akal, terima kasih yang sebanyak-banyaknya khusus kepadamu nafsu...

BYE MAKSIAT

Join maksiat, OGAH! Tuh yang harus sobat katakan pada para maksiater apalagi kalo sobat sampai ngomong ama mereka sesuatu yang membuat diri berubah. Wouw keren jo. Hei…hei… Dan itu juga yang harus selalu kita ujarkan saat kita diberi menu yang gratis oleh para maksiater. Gimana enggak wong setiap hari aja kita selalu di suguhi yang gitu-gituan. “Jangan ngeres loh ya”. Biasanya kebanyakan dari kita semua jarang ada yang nggelengin kepala saat disuruh gabung, iya kan….

Itu di bisa karena sungkan lah, malu lah, nanti dikatain ustadz lah dan banyak alasan yang lainnya. So buat temen-temen nih, kita kasih syaran, gimana? Kalo ga mau saya udahan dulu. Mau out (halah..kayak chating aja) he…he… becanda kok. Nih, kita kasi tau khususon buat sobat yang lagi asyik ngebaca sambil berkeringat, maksudnya sumuk karena gua sendiri sumuk abis, he…he…he…hus..kipasan dulu ah.

Nah gini sobat, emang sih gaswat banget lingkungan kita sekarang because buanyak banget info-info yang negatif, vulgar abis, miring, nyesatkan dan gaul abis. Ga nyangka, kita nganggep hal itu biasa-biasa aja. Apalagi buat kita para remaja yang lagi muncak-muncaknya pengen tahu segala hal, terus ditawarin secara gratis lagi “wow boleh tuh”, Eit maap, kita lagi ditawarin makan gratisss… lanjut”. Kembali pada tawar-menawar, oleh mereka yang ga pantas kita tiru …. Yang ngemuat budaya-budaya dan kebiasan orang-orang non-Islam. Tul ga. Sangking seringnya temen-temen kita menjadi terbawa arus alias ngenerima dan jadi para maksiater. Contoh, gampang aja.. kamu pasti ga asing dengan istilah Valentine Day, Pesta Ulang Tahun, Open Air, Cheerliar, Joget bareng… macem-macem deh. Hampfuh…..Naudzubillah.

Nah, biar kita semua ga ikut kebawa arus and juga bisa nolongin temen-temen kita yang keseret budaya barat, kita harus ngebuat ramuan yang jitu (Dodolan Jamu be’e) dan harus punya kiat-kiat yang mantap untuk membuat anti noda budaya kufur dan kebiasaan buruk, Ok?

Yang Pertama

Nih biasanya sering terjadi pada kita-kita, jarangnya menolak ajakan temen-temen kita yang terbawa arus untuk berbuat dosa. Maksudnya perbuatan yang negatif dengan alasan takut atau sungkanlah “Ello…llho…” …. Gini fren, saat kita di hadapkan ke persoalan yang seperti ini, kita harus berani bilang TIDAK. Karena jika kita ga njawab kita akan diajak terus-terusan. Agar kita semua ga bakal berbuat yang negatif kita peringatkan temen kita, kalo yang mereka lakuin itu salah. Sobat, teman sejati adalah orang yang mau mengingatkan temannya jika berbuat salah, oihs…puitis eba….nget….

Nah, kita semua kudu ngilangin perasaan sungkan atau alasan takut. Apa dan siapa sih yang patut dan harus di takuti serta disungkani kecuali Dia (Allah SWT)?

Allah sudah beri kita jawaban dalam wahyuNya “Karena itu janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepadaKu, jika kamu benar-benar orang yang beriman.” (QS. Ali Imran:175). Jawaban yang sangat mulia karena itu firman-Nya sobat.

Yang Kedua

Memang kebanyakan dari kita semua kurang mendalami Islam secara menyeluruh. Heit…kok aneh, padahal kita kan orang Muslim. Padahal Allah SWT udah ngasih kita semua dengan ummat yang terbaik. Coba deh buka QS. Ali Imran: 110, ca…tet. Nah kalo udah gini, kita ya harus belajar Islam secara kaffah, dasar-dasarnya, pemahaman dan aplikasinya. Jangan sampe deh kita kenal Islam cuman ibadah-ibadah ritual doang. Tapi kita semua juga harus tau n ngerti kalo Islam mampu ngatur kehidupan kita. Kan Allah SWT telah memfirmankan wahyu-Nya melalui Rosulullah Saw yang berbunyi “Masuklah kalian ke dalam Islam secara kaaffah (keseluruhan), dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah syaithan” (QS. Al Baqarah: 208). Allah sangat perhatian pada kita semua dalam ayat diatas tadi yaitu dalam kata-kata “jangan sampai kita mengikuti langkah-langkah syaithan”. Kita harus sambut dan laksanakan seruan tersebut sobat jangan sampai kesempatan emas ini kita tinggalkan.

Yang terakhir nih yang ketiga

Menggabungkan kesemuanya itu dalam aktifitas kita sehari-hari seperti berani, punya pemahaman yang menyeluruh tentang dasar and aturan tentang Ibadah ritual juga dasar dan aturan tentang kehidupan sehari-hari menurut Islam plus silaturrahim and juga gabung ama orang yang sholeh/sholeha. Agar kita termasuk golongan mereka. Karena hanya dengan seperti itu kita dapat menghadapi permasalahan-permasalahan maksiat yang sangat mengglobal. Kita juga harus berusaha mendalami aturan serta hukum-hukum yang berkaitan dengan permasalahan seperti ini.

Sobat. Mulai detik ini setelah kelar baca, kita harus bertekad berubah demiNya, jangan yang lain lho ya sobat “hay…yo…”. ^_^

BANYAKNYA PENYAKIT DIRI

Rasulullah SAW bersabda kepada menantunya, Ali r.a. , " Wahai ‘Ali, setiap sesuatu pasti ada penyakitnya.

Penyakit bicara adalah bohong,
penyakit ilmu adalah lupa, penyakit ibadah adalah riya’,
penyakit akhlaq mulia adalah kagum kepada diri sendiri,
penyakit berani adalah menyerang,
penyakit dermawan adalah mengungkap pemberian,
penyakit tampan adalah sombong,
penyakit bangsawan adalah membanggakan diri,
penyakit malu adalah lemah,
penyakit mulia adalah menyombongkan diri,
penyakit kaya adalah kikir, penyakit royal adalah hidup mewah,
dan penyakit agama adalah nafsu yang diperturutkan…." 

Ketika berwasiat kepada ‘Ali bin Abi Thalib r.a. Rasulullah SAW bersabda, "Wahai ‘Ali, orang yang riya’ itu punya tiga ciri, yaitu : rajin beribadah ketika dilihat orang, malas ketika sendirian dan ingin mendapat pujian dalam segala perkara. "
Wahai ‘Ali, jika engkau dipuji orang, maka berdo’alah, " Ya Allah, jadikanlah diriku lebih baik daripada yang dikatakannya, ampunilah dosa-dosaku yang tersembunyi darinya, dan janganlah kata-katanya mengakibatkan siksaan bagiku…"
Ketika ditanya bagaimana cara mengobati hati yang sedang resah dan gundah gulana, Ibnu Mas’ud r.a berkata, " Dengarkanlah bacaan Al-Qur’an atau datanglah ke majelis-majelis dzikir atau pergilah ke tempat yang sunyi untuk berkhalwat dengan Allah SWT Jika belum terobati juga, maka mintalah kepada Allah SWT hati yang lain, karena sesungguhnya hati yang kamu pakai bukan lagi hatimu…"

a-hamba Allah

Selasa, 28 September 2010

BELAJARLAH DARI YANG HILANG,,,


“Cinta baru sempurna jika terasa menyayat, seperti segumpal tanah liat yang akan baru tampil indah setelah dipahat. Cinta menjadi abadi jika tak terjangkau. Ibarat bumi selalu mengitari matahari. Karena tak mampu meraihnya, selamanya menjadi bayangan yang tak terengkuh….Ditinggalkan jauh lebih menyakitkan daripada diputuskan. Namun lebih menyakitkan lagi ketika kita tidak mengerti bahwa terkadang Tuhan izinkan kita kehilangan seseorang untuk kebaikan kita sendiri….. Kehilangan akan membuat kita merasa rapuh tapi disisi lain kehilangan bisa membuat kita tegar.

Tetapi sesuatu Yang hilang belum tentu meninggalkan kekosongan, karena jejak-jejak yang ditinggalkannya tak pernah benar-benar hilang.

Maka, mari belajar untuk mencintai kehilangan itu, karena ia adalah bagian alamiah dari hidup. Kehilangan membuat banyak pelajaran dan pengalaman baru buat kita kita dapat menerima dengan baik proses itu, menerima diri kita sendiri, kata orang bijak, manusia tak memiliki apa-apa kecuali pengalaman hidup. Kita sadar kita tak pernah memiliki apapun, kenapa harus tenggelam dalam kepedihan yang berlebihan ketika kita kehilanga, Kemenangan hidup bukan berhasil mendapat banyak, tetapi ada pada kemampuan menikmati apa yang didapat tanpa menguasai. Pelajaran dari beberapa kehilangan, bahwa dalam setiap kehilangan ada pembelajaran yang membuat jiwa makin dewasa. Atau mungkin menjadi sebuah proses lepasnya sebuah ego dalam diri. Di saat kehilangan, kita jadi meringkuk seperti bayi yang tak punya kuasa.

Menyadari bahwa sekuat apapun jiwa dan diri, setiap hidup tak pernah lepas dari kehilangan. Bahwa cerita di dunia ini bukan hanya celoteh kita, tapi ada celoteh lain yang harus didengarkan, dipenuhi dan dijalankan. Tak lain demi harmonisasi.“

PEJUANG ISLAM


Saudaraku/i...
katakan pada jiwa kita Jiwaku...
Engkau sudah menghabiskan sebagian besar langkah
Dan sudah sedemikian jauh menempuh perjalanan menuju Allah
Karena itu perjalanan tidak akan lama lagi berakhir..
Dan yang tersisa tinggallah kemudahan, jadi bersabarlah...

Jiwaku....
Janganlah engkau sia-siakan amal shalehmu selama ini..
Begadangmu sepanjang malam..
Rasa lelahmu selama bertahun - tahun
Janganlah engkau sia-siakan hanya dalam tempo sesaat..
Hanya karena engkau tidak bersabar..
Maka bersabarlah...wahai jiwaku..
Cobaan laksana TAMU yang tidak akan berlama2 singgah..

Wahai kaki yang bersabar..
Teruslah beramal.., jangan berhenti.., apalagi mundur..
Tidak akan lama lagi pekerjaan akan selesai..
Dengan datangnya pertolonganNya..
Berupa kemenangan..!

Saudaraku/i ku...
Do'akan aku saat ini.. aku do'akanmu..
Semoga tetap Istiqomah dalam meniti Mardhotillah..
Tegar dan sabar dalam menghadapi ujian perjuangan..
Yakinlah KHILAFAH Pasti tegak Kembali..

Sabtu, 18 September 2010

Idul fitri


Assalaamu'alaikum warohmatullohi wabaarokaatuh
Sahabat, semoga selepas hari fitri ini semua dalam keadaan sehat...

Taqobballahu Minna Wa Minkum
Shiyamana Wa Shiyamukum
Kullu 'amin Wa Antum Bi Khairin
Minal 'aidzin Wal Faidzin

Yang lebih peting untuk kita jaga adalah keistiqomahan kita dalam beribadah kepada Allah...
Satu bulan penuh kita sudah digembleng...
hasilnya 11 bulan yanga akan datang..
Apakah kita bisa istiqomah?

Mari bersama saling meningkatkan...
Tilawah kita...
Qiyam lail kita...
shodaqoh kita...
wassalaam

Senin, 06 September 2010

hanya ini yang bisa ku tulis


Sahabat??
Aku tak tahu apa yang hendak ku tulis mengenai sahabat!!
Aku tak tahu banyak tentang sahabat!!
Betapa bodhoh aku ini!!
Sahabat…Engkau membuatku menangis stiapku mengingatmu…
Engkau seperti cahaya,yang menerangi jiwaku pada malam hari…
Engkau laksana embun d pagi hari,yang mensejukan nafas jiwa ini…
Engku seperti api yang membakar semangat hidup ini…
Sahabat seberapa lama kita kan bersama??
Sahabat,maaf ku tak bisa menulis lebih banyak tentangmu,
karena engkau tak untuk ku ceritakan tetapi untuk ku miliki…

Sahabat ku hanya bisa ucapkan terima kasih….I LOVE YOU…Friend

Rabu, 01 September 2010

Sahabat...
Setelah sekian lama kita jalani bersama
Penuh suka penuh duka.Yang artinya ku temukanSebuah asa,Sahabat...
Di sepanjang malam yang hening
Ku coba untuk..
Merenung dan mengingati perjalanan kita
Ku dapati asaku asamu. Ya Allah ya Tuhanku. Andai kau takdirkan dia untukku
Menjadi teman arungi hidup ini.Satukan hatiku hatinya
Amanahkan bahagia
Kemesraan selamanya..Ya Allah yang Maha perkasa. Beri kuat lahir batin
Teguhkan akadku. Jauhkan dari kemungkaran
Maknai hidup di jalan yang Kau Ridhoi..

JANGAN MENGELUH,,,

Jika kau merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia-sia…
ALLAH swt tahu betapa keras engkau sudah berusaha.
Ketika kau sudah menangis sekian lama dan hatimu masih terasa pedih…
ALLAH swt sudah menghitung air matamu.
Jika kau pikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berlalu begitu saja…
ALLAH swt sedang menunggu bersama denganmu.
Ketika kau merasa sendirian dan teman-temanmu terlalu sibuk untuk menelepon...
ALLAH swt selalu berada disampingmu.
Ketika kau pikir bahwa kau sudah mencoba segalanya dan tidak tahu hendak berbuat apa lagi…
ALLAH swt punya jawabannya.
Ketika segala sesuatu menjadi tidak masuk akal dan kau merasa tertekan…
ALLAH swt dapat menenangkanmu.
Jika tiba-tiba kau dapat melihat jejak-jejak harapan…
ALLAH swt memberi hidayahNYA kepadamu.
Ketika segala sesuatu berjalan lancar dan kau merasa ingin mengucap syukur..
ALLAH swt menambah rasa syukurmu.
Ketika sesuatu yang indah terjadi dan kau dipenuhi ketakjuban…
ALLAH swt telah tersenyum padamu.
Ketika kau memiliki tujuan untuk dipenuhi dan mimpi untuk digenapi…
ALLAH swt sudah membuka matamu dan memanggilmu dengan namamu.
Ingat bahwa dimanapun kau atau kemanapun kau menghadap…
ALLAH swt MAHA TAHU...

KEPOMPONG RAMADHAN

Semua amal anak Adam dapat dicampuri kepentingan hawa nafsu, kecuali shaum. Maka sesungguhnya shaumitu semata-mata untuk-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya (Hr. BukhariMuslim).

Pernahkan Anda melihat seekor ulat bulu?
Bagi kebanyakan orang, ulat bulu memang menjijikkan bahkan menakutkan.
Tapi tahukah Anda kalau masa hidup seekor ulat ini ternyata tidak lama.
Pada saatnya nanti ia akan mengalami fase dimana ia harus masulk ke dalam kepompong selama beberapa hari.
Setelah itu ia pun akan keluar dalam wujud lain: ia menjelma menjadi seekor kupu-kupu yang sangat indah.
Jika sudah berbentuk demikian, siapa yang tidak menyukai kupu-kupu dengan sayapnya yang beraneka hiasan indah alami?
Sebagian orang bahkan mungkin mencari dan kemudian mengoleksinya bagi sebagai hobi (hiasan) ataupun untuk keperluan ilmu pengetahuan.

Semua proses itu memperlihatkan tanda-tanda Kemamahabesaran Allah.
Menandakan betapa teramat mudahnya bagi Allah Azza wa Jalla, mengubah segala sesuatu dari hal yang menjijikkan, buruk, dan tidak disukai, menjadi sesuatu yang indah dan membuat orang senang memandangnya. Semua itu berjalan melalui suatu proses perubahan yang sudah diatur dan aturannya pun ditentukan oleh Allah, baik dalam bentuk aturan atau hukum alam (sunnatullah) maupun berdasarkan hukum yang disyariatkan kepada manusia yakin Al Qur'an dan Al Hadits.

Jika proses metamorfosa pada ulat ini diterjemahkan ke dalam kehidupan manusia, maka saat dimana manusia dapat menjelma menjadi insan yang jauh lebih indah, momen yang paling tepat untuk terlahir kembali adalah ketika memasuki Ramadhan. Bila kita masuk ke dalam 'kepompong' Ramadhan, lalu segala aktivitas kita cocok dengan ketentuan-ketentuan "metamorfosa" dari Allah, niscaya akan mendapatkan hasil yang mencengangkan yakni manusia yang berderajat muttaqin,yang memiliki akhlak yang indah dan mempesona.

Inti dari ibadah Ramadhan ternyata adalah melatih diri agar kita dapat menguasai hawa nafsu. Allah SWT berfirman, "Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya maka sesungguhnya syurgalah tempat tinggalnya." (QS. An Nazii'at [79] : 40- 41).
Selama ini mungkin kita merasa kesulitan dalam mengendalikan hawa nafsu. Kenapa?
Karena selama inipada diri kita terdapat pelatihan lain yang ikut membina hawa nafsu kita kearah yang tidak disukai Allah.

Siapakah pelatih itu?

Dialah syetan laknatullah,yang sangat aktif mengarahkan hawa nafsu kita.
Akan tetapi memang itulah tugas syetan. apalagi seperti halnya hawa nafsu, syetan pun memiliki dimensi yang sama dengan hawa nafsu yakni kedua-duanya sama-sama tak terlihat. "Sesungguhnya syetan itu adalah musuh yang nyata bagimu, maka anggaplah ia sebagai musuhmukarena syetan itu hanya mengajak golongannya supaya menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala," demikian firman Allah dalam QS. Al Fathir [25] :6).

Akan tetapi kita bersyukur karena pada bulan Ramadhan ini Allah mengikat erat syetan terkutuk sehingga kita diberi kesempatan sepenuhnya untuk bisa melatih diri mengendalikan hawa nafsu kita. Karenanya kesempatan seperti ini tidak boleh kita sia-siakan. Ibadah shaum kita harus ditingkatkan. Tidak hanya shaum atau menahan diri dari hawa nafsu perut dan seksual saja akan tetapi juga semua anggota badan kita lainnya agar mau melaksanakan amalan yang disukai Allah.Jika hawa nafsu sudah bisa kita kendalikan, maka ketika syetan dipelas kembali,mereka sudah tunduk pada keinginan kita. Dengan demikian, hidup kita pun sepenuhnya dapat dijalani dengan hawa nafsu yang berada dalam keridhaan-Nya.Inilah pangkal kebahagiaan dunia akhirat. Hal lain yang paling utama harus kita jaga juga dalam bulan yang sarat dengan berkah ini adalah akhlak. Barang siapa membaguskan akhlaknya pada bulan Ramadhan, Allah akan menyelamatkan dia tatkala melewati shirah di mana banyak kaki tergelincir, demikianlah sabda RasulullahSAW.

Pada bulan Ramadhan ini, kita dianggap sebagai tamu Allah. Dan sebagai tuan rumah, Allah sangat mengetahui bagaimana cara memperlakukan tamu-tamunya dengan baik. Akan tetapi sesungguhnya Allah hanya akan memperlakukan kita dengan baik jika kita tahu adab dan bagaimana berakhlak sebagai tamu-Nya. Salah satunya yakni dengan menjaga shaum kita sesempurna mungkin. Tidak hanya sekedar menahan lapar dan dahaga belaka tetapi juga menjaga seluruh anggota tubuh kita ikut shaum.

Mari kita perbaiki segala kekurangan dan kelalaian akhlak kita sebagai tamu Allah, karena tidak mustahil Ramadhan tahun ini merupakan Ramadhan terakhir yang dijalani hidup kita, jangan sampai disia-siakan.

Semoga Allah Yang Maha Menyaksikan senantiasa melimpahkan inayah-Nya sehingga setelah 'kepompong' Ramadhan ini kita masuki, kita kembali pada ke-fitri-an bagaikan bayi yang baru lahir.

Sebagaimana seekor ulat bulu yang keluar menjadi seekor kupu-kupu yang teramat indah dan mempesona, amiin.***

Senin, 30 Agustus 2010

HARAPAN DIBULAN RAMADHAN

Secercah harapan di bulan Ramadhan adalah Cahaya kehidupan menuju insan yang lebih baik di kemudian hari

لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ لا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ وَإِذَا أَرَادَ اللَّهُ بِقَوْمٍ سُوءًا فَلا مَرَدَّ لَهُ وَمَا لَهُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ وَالٍ

“… Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia." (Q.S. Ar-Ra’du 13: 11)

Harapan atau dalam bahasa Arab ar’raja, jangan pernah kita remehkan. Meski ia tidak tampak tapi sebetulnya ia adalah kekuatan yang amat besar. Dengan harapan kita bisa melakukan apa yang kita mau. Kita juga mau menunggu sepanjang apapun itu jika masih ada harapan di hati. Banyak pekerjaan besar bisa diselesaikan oleh sedikit orang karena adanya harapan.

Apa harapanmu di bulan Ramadhan ini?
وَقُلِ اعْمَلُواْ فَسَيَرَى اللّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ وَسَتُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ

“… Berusahalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang beriman akan melihat usahamu …” (Q.S. At-Taubah 9:105)

Orang-orang yang bahagia, sukses adalah mereka yang selalu memiliki harapan. Orang-orang yang memiliki harapan nggak akan pernah berhenti bercita-cita dan meraih kebahagiaan atau kesuksesan. Mereka juga akan selalu berdoa agar semua keinginan mereka dikabulkan.

Nah, apalagi di bulan yang penuh rahmat ini, munculkan dalam hati kita harapan yang ingin dicapai di bulan Ramadhan ini dan harapan setelah Ramadhan. Kenapa? karena orang-orang yang berharap percaya bahwa peluang untuk maju selalu ada. Karena itulah harapan adalah bagian dari sikap positif yang harus dipunyai oleh setiap orang yang ingin maju atau lebih baik.

Kamis, 26 Agustus 2010

insropeksi


Setiap manusia di tuntut untuk senantiasa mengitropeksi diri. Karna tiada manusia yang tidak pernah bersalah dan tidak ada manusia yang sempurna, Intropeksi diri berarti selalu Bermuhasabah tentang segala hal yang kita perbuat dalam berintraksi kepada tuhan dan bersosial kepada setiap manusia dan alam sekitar, Sang pencipta tidak akan pernah merubah suatu masyarakat bila masyarakat tersebut tidak mau berubah, begitulah halnya dengan diri kita, untuk menjadi orang yang lebih baik dalam mengarungi hidup ini harus selalu mengintopeksi diri. Tentunya intropeksi yang kita lakukan tidak bertentangan dengan fikiran yang sehat.

Mari kita lihat di sekitar lingkungan dan masyakakat kita, dimana setiap manusia memiliki kecenderungan yang berbeda-beda, terkadang apa yang dilakukan oleh sahabat dan kerabat dekat kita tidak sesuai dengan kehendak hati kita. Begitulah hukum alam ini, mahluk apapun tidak akan pernah menjadikan umat manusia didunia ini selalu memiliki kecenderungan yang sama karna itu, hendaklah setiap manusia untuk tetap sabar dalam menghadapi segala rintangan dan cabaran yang ada dengan senantiasa bermuhasabah diri karna intropeksi diri dapat memberikan kita kekuatan agar tetap menjadi orang yang siap menghadapai gelombang perputaran masa.

Tetkadang kesenangan duniawi yang dimiliki sekelompok kumunitas dapat menjadikan seorang lupa akan hakikat keberadaannya di dunia ini, Kita hanya manusia yang tidak punya kuasa jika azal dan maut menjemput kita, hanya rahmat tuhan yang mampu menyelamatkan kita dari belantara dunia yang kadangkala mebolak-balikkan suasana hati hambanya.

"Jangan pernah mencoba berpaling dari aturan sang pencipta, karna semakin seorang berpaling semakin kuat kuasa iblis menggoda langkah seorang hamba, dan hendaklah di setiap doa yang kita pinta selalu disertai dengan memohon perlindungan kepadanya, Semoga sang pencipta selalu membimbing langkah hidup kita didunia".

Semoga tulisan singkat ini bermanfaat bagi setiap yang membaca dan bagi saya khususnya, semoga rahmat Allah SWT selalu menyertai langkah hidup kita, karna tanpa rahmat dan kasih sayangnya segala amal yang kita perbuat sia-sia.

Surat Cinta UntukMU


Assalamualaikum cinta, apa kabar?

Apa kabar dengan hati yang lama tak pernah ku jumpa?
Apa kabar dengan hati yang masih dalam perjuangannya demi menggapai ridho-Nya?
Apa kabar dengan setia dan kejujuran?
Cinta..., andai saja aku bisa mengungkap semua kata dan rasa dalam hati yang aku punya ini..., maka seribu lembar kertas pun tak akan cukup untukku menuangkannya. Banyak sekali cinta, banyak yang ingin aku ungkap secara langsung di hadapmu nanti. Andai kau tahu, aku hambar tanpa pengisi kasih dan pedulimu padaku, andai saja kau tahu apa yang aku rasakan ini untukmu....

Cinta bukan yang bernama keegoisan rasa, bukan yang megucap “ bagaimana?” namun “ aku mengerti...”bukan “ kamu di mana?” tapi “aku di sini....”bukan “ aku ingin kamu seperti ini....” akan tetapi “ aku mencintaimu dengan apa adanya dirimu...”

sepinya diriku tanpa kau di sini, hampanya hatiku karena ku tahu dengan nyata kau tak berada di sampingku, seringnya kau patahkan aku...., namun aku bukan seorang yang mudah menyerah...aku bertahan, karena ada kejujuranku... untuk mengasihimu....luka itu memang sakit cinta, akan tetapi lebih sakit lagi jika aku membohongi diri ini.Mungkin aku bisa menggunakan dusta putihku, namun selama aku masih bisa menjaga kebaikan dalam jujurku, sungguh... demi Dia yang Maha Menghargai, ku akan berjalan di sini tanpa ada paksa dari siapapun, dan yang ututh adalah hanya ada nurani dan hati yang suci.

Ketika luka – luka telah mengering, Selama itu pula aku haus untuk merindukanmu, pun selama luka itu masih basah dan masih pekat terasa ngilu di ulu hatiku. Cinta, inginnya aku bersamamu, menjaga hati mu, mendampingi mu ketika resah dan gundah melandamu, ahh... cinta akankah kau tahu begitu dalamnya kasihku. Sehingga semua luka dan kecewa itu tak akan mampu mengubahnya, sekalipun pernah kau memintanya untuk aku melakukannya.

Maafkan cinta, maafkan aku, karena aku terlalu jujur pada perasaanku. Dan semua, semua.... masih tetap utuh pada tempatnya. Rasa yang bercampur baur, ada duka, ada kecewa, namun ada pula rasa percaya di antara sejuta ragu, ada setitik cahya diantara gelapnya cakrawala.

Ketika smua terhempas karena sia – sia, maka akan ku coba pelajari kesedihan ini, kesakitan ini, dan ku anggap ini sebagai hadiah “besar”-Nya.

Derita ini adalah anugerah dan suatu kehormatan tersendiri bagiku di atasnya dan di bawah kekuasaan-Nya. Jiwa tak akan pernah mengenal arti tegar jika ia hanya datar merasakan perjalanan hidupnya. Hati tak akan pernah mengerti rasa sakit, jika ia selalu bahagia, Maha Suci Tuhan Semesta Alam atas segala rangakaian hidup yang sempurna ini.

Dan cinta...., kau membuatku banyak belajar dalam sakitnya aku ketika aku terhujam mendekam dalam tebing bebatuan yang tajam. Kau membuatku menjadi orang “ besar” dalam rasa kesyukuranku pada-Nya. Terima kasih cinta, kau membuat aku menjadi jiwa yang sabar atas segala penantian dan pengertian. Secuil apapun itu harapan adalah tetap menjadi harapan. Dimana ia juga bisa tumbuh dari rasa kecewa, dari rasa luka. Maka biarkanlah ia tumbuh menjadi dewasa dalam matangnya pemahaman.

Mungkin aku akan berdiri di atas rangakain jerami yang selalu ada di depanku ketika aku berjalan, dan tiada lain adalah rasa sabar ketika aku harus membersihkannya , tiada lain dari rasa ikhlas ketika aku merasa lelah untuk merapikannya agar ia tak melukaiku. Namun ketika goresan luka itu ada , tiada lain pula rasa bertahan dan pengupayaan untukku mengobatinya. Dan tiada lain dengan rasa tulus aku melakukannya.

Begitu pula dengan mu cinta..., jika pun harus ada air mata, maka biarlah ia menjadi teman sedihku untuk menyayangimu...jika ada rasa sakit mendera, maka biarkanlah ia menjadi teman setiaku dalam bertahan atas segala kejujuranku padamu ....

Sungguh aku bersyukur, karena aku mengenalmu cinta, sekalipun aku tak pernah utuh memilikimu, sekalipun utuh yang kau punya takhanya untukku...jangan tanyakan tentang kesedihan yang kau pun tahu cinta, jangan bertanya tentang rasa sakitku, bila kau pun merasakannya...aku memang manusia biasa, yang tak sempurna, dan kadang salah...namun rasa kasihku telah mengalahkan rasa sakitku,rasa asihku mengalahkan egoku …dan sayangku...., telah mampu mengobati luka – luka itu.

Cinta, kapan aku bisa menyentuhmu?Dimana aku bisa menemui hangatnya jemarimu mengusap semua peluhku?Ataupun sebaliknya aku yang mengusap peluh di wajahmu...Dan aku yang akan membelai lembut bahumu ketika kau goyah di jalan perjuanganmu bersamaku, agar kau tahu betapa pedulinya aku terhadapmu...

Cinta, dalam sujudku pada-Nyaku titipkan doa dan pintaku.....semoga kau senantiasa dalam penjagaan-Nya ketika penjagaanku tak sampai padamusemoga kau selalu dikasihi dan disayangi -Nya ketika kasih dan sayangku tak mampu melampaui dimana kau berada saat ini. Ku pinta pada-Nya agar Cinta-Nya selalu ada untukmu, ketika aku tak sanggup lagi mencintai

Ku tegarkan, segala kerapuhan, kan ku indahkan segala kesedihan...bahagia mu adalah doa dan harapku....senyumu, menjadi suatu cita – cita dimana aku bisa merasakannya itu tulus hanya untuku...

Semoga kan selalu baik adanya , meskipun jalan ini tak sempurna....
ucap terakhirku, ku harap kan terbaca jelas di mata dan hatimu...
aku mengerti...., aku di sini, dan aku mencintaimu apapun adanya kau dengan segala kurangmu...

dan biarlah........., biarlakanlah tulusku...yang mencintaimu....
Semoga kau dengar wahai cinta....,

Wassalamualaikum,

Selasa, 03 Agustus 2010

Surat terbuka dari Ikhwan untuk Akhwat


Ukhti yang baik,

Kami kaum pria sangat bersedih menghadapi fenomena ini. Mengapa? Karena mungkin saja di antara gadis-gadis yang fotonya tersebar di seantero jagad ini adalah istri atau calon istri kami. Apakah mereka tidak tahu bahwa foto mereka tersimpan dalam komputer puluhan, ratusan atau bahkan mungkin jutaan pria lain yang tidak berhak? Yang mungkin saja dijadikan sarana oleh para pendosa sebagai ajang bermaksiat? Apakah mereka mengijinkan pria-pria selain suami mereka itu menyimpan foto-foto tersebut?

Ukhti,
Kami kaum pria sangat bersedih mendapati semua ini. Mengapa? Karena mungkin saja di antara foto yang tersebar luas itu adalah ibu atau calon ibu kami, yang seharusnya menunjukkan caranya menjaga diri, bukan dengan menunjukkan hal-hal yang seharusnya disembunyikan…
Kami kaum pria sangat bersedih menyaksikan semua ini. Mengapa? Karena mungkin saja di antara foto yang tersebar luas itu adalah guru atau calon guru kami, yang seharusnya mendidik dan mengajarkan Al-Qur’an serta Akhlaqul-karimah kepada kami.

Apakah semua ini akan dibiarkan begitu saja tanpa ada penyelesaian? Tanpa ada seorangpun yang berani menegur serta mengingatkannya, memberitahukan bahwa itu adalah sebuah kesalahan? Atau harus menunggu tangan-tangan jahat memanfaatkannya untuk merusak harga diri dan menyebarkan aib yang seharusnya ditutup rapat-rapat?

Ukhti yang baik…
Jazakillah khairan… Terima kasih banyak karena Ukhti tetap pandai menjaga diri dari sekecil apapun celah-celah kealpaan. Tapi tolong sampaikan pula pada kawan-kawan Ukhti, agar merekapun mengikuti jejak ukhti dengan menghapus foto-foto mereka dari Facebook dan blog-blog mereka. Sampaikanlah pada mereka agar menahan diri dari keinginan menunjukkan eksistensi diri di hadapan pria yang tidak berhak.
Jika mereka ingin menunjukkan kepada orang-orang bahwa mereka cantik, cukuplah tunjukkan pada suami mereka saja. Atau orang tua dan anak-anak mereka saja. Karena Allah Maha Tahu segala sesuatu. Jika mereka membutuhkan sanjungan atas kecantikan yang telah dianugerahkan Allah pada mereka, biarlah Allah saja yang menyanjungnya, dengan balasan berlipat-lipat ganda di hari akhirat kelak.

Dan jika mereka ingin kecantikan mereka dikagumi, biarkanlah suami mereka saja yang mengagumi, lalu memberikannya sejuta hadiah cinta yang tidak akan pernah ada bandingnya…
Sementara kami, kaum pria yang tidak atau belum berhak atas itu semua, biarlah asyik masyuk tenggelam dalam do’a, agar dianugerahi istri yang cantik dan shalehah, ibu yang baik dan bersahaja, guru yang taat dan menjaga martabatnya…

Agar Allah mengumpulkan kita kelak di surgaNya. Meraih ridho dan ampunanNya serta dihindarkan dari adzab neraka…
Atas perhatian dari Ukhti, saya ucapkan jazakillah khairal jaza’…
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Kamis, 29 Juli 2010

Marhaban Ya Ramadhan

Assalamu 'Alaikum Wr.Wb...
Mari kita Senantiasa Setting NIAT, Upgrade IMAN,
Download SABAR, Delete DOSA,
Approve MAAF & Hunting PAHALA, ...
Agar Kita Getting GUEST LIST Masuk SURGA-Nya.
Pulang ke kampung SURGA Yuuukkk!!!!
Pakai Mobil JIHAD yang Berbahan Bakar ISTIQOMAH,
Dengan Sopir KEIKHLASAN,
Lewat Jalan IMAN,,
eettt Jangan Lupa bawa Peta QUR"AN & SUNNAH,
juga Bekal TAQWA.....
Semoga kita ketemu disana. Kini Ramadhan akan tiba sebentar lagi, dengan kerendahan hati maafkanlah segala kesalahan.
MARHABAN YA RAMADHAN.
"Allahumma Bariklana fi Rajaba wa Sya'bana Wa Balligna Ramadhan"
Selamat mempersiapkan diri tuk smbut ibadah puasa 1429 H.
Mari kita kuatkan Iman,
bersama menyongsong Bulan penuh Rahmah, Maghfirah dan Berkah


WALI ALLAH

Kekuatan yang paling baik adalah
kekuatan yang bersama kebenaran.
dan kelemahan yang paling buruk
adalah kelemahan berhadapan dengan kebatilan.
Selalu,
sepanjang sejarah hanya sedikit jumlah manusia pilihan.
mereka adalah inti kehidupan.
mereka Roh dalam organisasi dan nafas dalam perjuangan.
mereka nahkoda perubahan.
siapkanlah diri kalian dalam menyambut seruan ini...

Rabu, 28 Juli 2010

CUMA BERCANDA (BUAT IKHWAN)

Oh.. Ikhwan
Apa bedanya dengan Si Marwan,Si Ali, Paijo atau Si Iwan
Oh ternyata Cuma beda sebutan
Oh.. Ikhwan
Walaupun tidak terlalu rupawan
Alias modal tampang pas-pasan
Tetep aja tebar senyuman
Gayanya sih bisa ketebak dan ketahuan
Jenggot melambai, baju koko & mata kaki keliatan
Oh.. Ikhwan
Kalo lagi aksi, semangatnya nggak diragukan
Pekikan takbir selalu di kumandangkan
Ngomong2… kamar dirumah kok berantakan?
(Aduh.. pulang jangan lupa diberesin Wan!)
Oh.. Ikhwan
Sepekan sekali ikut kajian
Hujan dan badai nggak jadi halangan
Juga ngga ketinggalan tiap acara kepartaian
(Tapi.. cuci dulu tuh baju rendeman..!)
Oh.. Ikhwan
Pagi-pagi jarang sarapan
Alesannya males masak atau belum dapet kiriman
Akhirnya kena sakit magh sama panuan
( Kok yang terakhir nggak nyambung Wan!)
Oh.. Ikhwan
Jarang banget yang mata duitan
Demi dakwah, hati ikhlas tanpa harap imbalan
Walau kerasa, nih perut keroncongan
( Laporan aja Wan! Sama anggota dewan)
Oh.. Ikhwan
Anehnya kalau lagi jalan
Ngukurin tanah ape nyari duit jatoh sih wan?
Ooohh.. ternyata dia lagi jaga pandangan!!
Hati-hati Wan, awas nginjek gituan!!
Ikhwan… ikhwan….
Lucunya kalo ada akhwat berpapasan
Langsung minggir! Nunduk, acuh tak acuh kaya musuhan
( Gubrak..!! Suara apaan tuh Wan? )
Eh.. si ukhti jatuh, kagak ngeliat ada selokan
Ikhwan… ikhwan…
Uniknya kalo lagi rapat gabungan
Pake pembatas alias hijab biar nggak bisa lirik-lirikan
Sering juga rapatnya peke SMSan
Kadang SMSnya malem2 sambil bangunin tahajudan
Oh.. Ikhwan
Jarang juga yang suka jajan
Mendingan nabung buat masa depan
Sekarang duitnya sudah banyak dalam celengan
(Eh, inget itu utang dibayar dulu Wan!)
Oh.. Ikhwan
Merasa sepi di tengah keramaian
Merindukan hadirnya bidadari penyemangat iman
Temen terasa sudah membosankan
Ditambah bisikan-bisikan setan yang kedengeran
Hemmm.. Istigfar Wan!
Oh.. Ikhwan
Pengen dapet istri yang wajahnya mirip artis di iklan
Tiap 3 hari khatam Al Quran
Kelompok yang dibina udah lebih dar 20an
Setia sampe mati dan nggak mata duitan
Oh.. Ikhwan
Tapi, seringnya harapan tidak sesuai kenyataan
Abis, nyari istri yang sempurna gitu kan kagak gampangan!
Apalagi kalo modalnya serba pas-pasan
Ya.. Murobbi juga nyariinnya bakal itung-itungan
Sabar deh Wan! Percaya aja sama yang Maha Rahman!
Oh.. Ikhwan
Nggak sengaja, liat ukhti minta bantuan
Jatuh dari motor masuk paritan
Hati berdebar mungkin ada harapan
Eeehh… taunya si Ukhti istrinya temen satu Liqo’an
(Gubrak..!! sungguh kasihan )
Huuhhh… Dasar Ikhwan!!!
Afwan ya Wan!!
Cuma mainan, yang nulis juga ikhwan... Hehehe,,,,

Selasa, 27 Juli 2010

CUMA BERCANDA (BUAT AKHWAT)

Oh… Akhwat
Wanita anggun pembasmi maksiat
Busananya rapi menutup aurat
Paling anti pake pakaian ketat
Katanya sich, ini salah satu ciri muslimah yang
taat
Oh… Akhwat
Rajin mengaji dan tahajud dimalam yang pekat
Alasannya, biar selamat dunia dan akhirat
Ngga lupa dia doa dan munajat
Agar mendapat teman sejati dalam waktu cepat
Oh… Akhwat
Aktivitasnya begitu padat
Kuliah, organisasi sampe-sampe sehari 3 x ngikutin rapat
Ada juga yang ngajar TPA dan ngajar privat
Demi Allah, semua dilakukan dengan semangat
Oh... Akhwat
ini kok seperti kurang sehat?
Badan lesu dan muka keliatan pucat
Jalannya lunglai dibawah terikan matahari yang menyengat
Ooo.. ternyata dia, magh nya lagi kumat
(Abis… waktu sarapan cuma makan sepotong kue donat!)
Oh… Akhwat
Banyak juga yang berjerawat
Dari yang kecil-kecil sampe yang segede tomat
Padahal sudah nyobain semua sabun dan juga obat
( Sabar… sering wudhu lama2 juga ilang, Wat!)
Oh… Akhwat
Sering betul kirim SMS buat para sahabat
Isinya kalo ngga ngundang syuro, ya.. ngasih tausiyah atau nasihat
Walau kadang terasa bikin pulsa ngga’ bisa hemat
Oh… Akhwat
Seneng banget kalo makan coklat
Nggak sadar kalo gigi udah pada berkarat
Gara-gara sebulan sekali baru disikat
(Hiii… jorok bgt kau, Wat!)
Oh… Akhwat
Paling seru waktu kumpul sesama akhwat
Ngobrolin dakwah sampe hal-hal yang kadang kurang manfaat
Apalagi kalau sudah pada saling curhat
Bisa-bisa air mata mengalir begitu lebat
( Wiih, curhat apaan tuh, Wat!)
Oh… Akhwat
Paling berani kalo di ajak debat
Siap bertahan sampe lawan bicaranya mulai sekarat
1 jam.. 2 jam.. 3 jam.. Wuiih dia masih kuat..!
4 jam….? Woy berenti…!
waktunya sudah masuk sholat..!!
Oh… Akhwat
Sore-sore makan soto babat
Makannya rame-rame bareng temen satu liqo’at
Maklum, hari itu ada yang baru punya hajat
Baru wisuda… walaupun wisudanya bareng adek2 tingkat
Oh… Akhwat
Nonton konser Izzis sambil lompat-lompat
Tak terasa badan mulai capek dan mulai berkeringat
Sampai nggak sadar kalo ada copet yang mulai mendekat
( Tenang…. Si Ukhti kan sudah belajar silat..!!)
Akhwat… Akhwat…
Pergi kuliah di hari Jumat
Buru-buru karena takut datangnya telat
Padahal hawa kantuk masih terasa melekat
Gara-gara Facebookkan tengah malem sampe jam 1 lewat
( So.. What gitu Wat ?!)
Oh… Akhwat
Banyak yang nggak mau dimadu, apalagi jadi istri ke empat
( Waduh, kalau yang ini ane nggak berani nerusin, Wat!)
Oh… Akhwat
Mau lebaran bantuin ibu buat ketupat
Hati gembira karena mau ketemu sanak kerabat
Tapi kesel saat ditanya… Lebaran ini masih sendiri, Wat?
Oh… Akhwat
Berharap sang pengeran datang tidak terlambat
Untuk menjemput ke hidup baru yang penuh rahmat
Namun apa daya saat proses ta’aruf jadi tersendat
Gara-gara sang Ikhwan, malah akhirnya ngurungin niat
( Huuu.. reseh banget tuh Ikhwan, Wat!)
Oh… Akhwat
Masih Banyakkah yang seperti Fatimah Binti Muhammad?
Yang memilih pendamping bukan kerena harta, tahta dan martabat
Atau hanya tertarik pada gemerlap dunia yang sesaat
Tapi… Agama dan Akhlak itulah yang ia lihat
Wah.. kalau ada… ane pesen satu Wat!
( Please dong akh, Wat! )
Oh… Akhwat
Hidup memang tak selamanya nikmat
Kadang ringan kadang juga terasa berat
Tapi teruslah Istiqomah kau di setiap saat
Karena engkaulah…. Bidadari Harapan Ummat!
Maap ya.. Wat!
Kalau ada kata-kata salah yang didapat
Maklum, yang buat bukannya Akhwat
Udah dulu ya.. yang buat tangannya dah berkeringat!

HIDUP AKHWAT!!! HeHe,,,,,,,,,,

Senin, 26 Juli 2010

Jauhi Ghibah yuuk.....

Ghibah atau membicarakan orang lain adl aktivitas yg ‘mengasyikkan’. tdk sedikit orang yg secara sadar atau tdk terjatuh dlm perbuatan ini. Karena memang setan telah menghiasi perbuatan ini sehingga nampak indah dan menyenangkan. Tahukah anda bahwa Allah mengibaratkan ghibah dgn perbuatan memakan daging saudara kita yg telah mati?
Bani Adam adl makhluk yg lemah serba kekurangan dan menjadi tempat kesalahan. Demikianlah fakta yg akan dijumpai bila tiap orang jujur akan hakikat dirinya. Ia lemah dari semua sisi: tubuh semangat keinginan iman dan lemah kesabarannya. Dengan keadaan seperti ini Allah dgn kemaha bijaksanaan-Nya memberikan beban syariat sesuai dgn kesanggupannya. Terkadang kelemahan ini menyebabkan seseorang terjatuh ke dlm perbuatan dosa dan maksiat. Mendzalimi diri sendiri orang lain bahkan mendzalimi Allah. Keadaan demikian banyak terjadi pada manusia khusus yg tdk mendapat hidayah dan rahmat dari Allah. Allah berfirman: “Sesungguh Kami telah mengemukakan amanat kepada langit bumi dan gunung-gunung. Semua enggan utk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya. Dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguh manusia itu amat dzalim dan amat bodoh.”Banyak sekali faktor yg mendorong manusia utk berbuat kesalahan atau kemaksiatan. Terkadang dorongan itu datang dari dlm diri sendiri dan terkadang dari luar. Berbahagialah orang yg mengerti kelemahan dirinya.Abu Ad-Darda z berkata: “Termasuk wujud ilmu seorang hamba adl dia mengetahui iman bertambah atau berkurang. Dan termasuk dari barakah ilmu seorang hamba adl dia mengetahui darimana setan akan menggelincirkannya.”Salah satu bagian tubuh yg paling mudah menjerumuskan manusia ke dlm kemaksiatan adl lisan. Sungguh betapa ringan lisan ini digerakkan utk bermaksiat kepada Allah. Serta betapa berat utk diajak berdzikir kepada Allah. Demikan hakikat lisan sebagaimana ucapan Abu Hatim: “Lisan memiliki peraba tersendiri yg tdk hanya digunakan utk mengetahui asin atau tdk makanan dan minuman atau panas dan dingin atau manis dan pahit. Lisan sangat tanggap apabila telinga mendengar sebuah berita baik atau buruk dan benar atau salah. Dan sangat tanggap pula bila mata melihat suatu kejadian baik atau buruk. Lisan dgn mudah bercerita dgn mengumbar apa saja yg menyentuhnya. Ingatlah lidah itu tdk bertulang. ”Rasulullah bersabda:“Barangsiapa yg beriman kepada Allah dan hari akhir mk hendaklah ia berkata yg baik atau diam.”Namun bukan berarti engkau diam dari suatu kemungkaran dan diam utk mengucapkan kebenaran. “Setan bisu” itulah gelar dan panggilan seseorang yg diam dari kemungkaran dan tdk mau menyuarakan kebenaran.

MAKNA GHIBAH:
Tidak ada penafsiran terbaik tentang makna ghibah selain penafsiran Rasulullah dlm hadits beliau. Bila ada penafsiran para ulama tentang ghibah mk tdk akan terlepas dari penafsiran beliau meski dgn ungkapan yg berbeda. Rasulullah menjelaskan makna ghibah ini dlm sebuah hadits dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda:“Tahukah kalian apa yg dimaksud dgn ghibah?” Mereka berkata: “Allah dan Rasul-Nya yg lbh tahu.” Beliau bersabda: “Kamu menceritakan tentang saudaramu apa yg dia tdk sukai.” Dikatakan kepada beliau: “Bagaimana pendapat engkau bila apa yg aku katakan ada pada saudaraku itu?” Beliau menjawab: “Jika apa yg kamu katakan ada pada saudaramu mk kamu telah mengghibahi dan jika apa yg kamu katakan tdk ada pada diri mk kamu telah berdusta.

BEBERAPA HADIST TENTANG GHIBAH :
*Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasululloh shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, yang artinya: “Tahukah kamu apakah ghibah( menceritakan aib orang lain) itu ? Maka para sahabat menjawab: Alloh dan Rasul-Nya lebih tahu ? Rasululloh shallallahu ‘alaihi wasallam menerangkan: yaitu kamu menyebut saudaramu dengan sesuatu yang dia benci ? maka ada yang bertanya: beritahukan kepada kami, bagaimana jika yang saya katakan ada padanya ? beliau shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab: jika yang kamu katakan ada padanya, maka kamu telah berbuat ghibah, dan jika tidak ada padanya apa yang kamu katakan, maka kamu telah berdusta padanya” (HR. Muslim)

*Dari Anas radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasululloh shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, yang artinya: “Ketika aku di naikkan ( mi’raj ), aku melewati suatu kaum yang mempunyai kuku dari kuningan mereka mencakar-cakar muka dan dada mereka sendiri, maka aku berkata: siapa mereka itu, wahai Jibril ? Maka Jibril menjawab: mereka itu adalah orang-orang yang memakan daging manusia ( membicarakan aib) dan menyentuh kehormatan mereka” (HR. Abu Daud)

*Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, yang artinya: “Setiap muslim atas muslim lainnya haram darahnya, hartanya dan kehormatannya” (HR. Muslim)

SEMOGA BERMANFAAT,,,,,

Rabu, 21 Juli 2010

pesan-pesan kecil,,,

Jika dilihat memang masih ada benarnya bahwa pacaran dapat membuat kita semangat, namun sangat kecil sekali dukungan tersebut, kita harus ingat bahwa masalah yang akan kita hadapi jauh lebih besar dari apa yang kita angankan. Jadi manfaatkan waktumu semaksimal mungkin sekarang,dan terus perbaiki diri kepada Allah meminta hari esok agar diridhoi dan membahagiakan dengan pasangan tanpa sebuah skenario palsu yang sering kita temukan dalam hubungan yang seharusnya belum kita jalani.

Pesan untukmu wanita idaman:Wahai wanita idaman, jangan kau merasa risau akan jodohmu. Ketahuilah, lelaki yang idaman lagi lembut hatinya, tak akan terpaut oleh wanita hanya dari kecantikannya, manis senyumnya, tutur katanya yang indah namun kelam. Telah terukir satu nama lelaki untukmu di garis takdirmu, dan kepribadiannya tergambar oleh kepribadianmu. Tetaplah berjalan diatas jalan yang diridho-Nya, insya Allah dia turut dijalanmu, jalan yang indah dan menistakan kepalsuan.

Pesan intukmu lelaki idaman:Wahai lelaki gagah nan teridamkan, janganlah kau lemah keyakinan akan jodohmu. Yakinilah, bahwa wanita idaman tak akan terpaut oleh lelaki hanya pada kegagahanya, hanya melihat yang dia sandang, lembut rayu untuknya yang mampu menerbangkannya bak kesurga. Telah terukir satu nama wanita untukmu digaris takdirmu. Dan kepribadiannya tergambar oleh kepribadianmu. Tetaplah mengistiqomahkan diri menjadi gagah tanpa kepalsuan, menjadi lelaki yang siap membahagiakan. Insya Allah dia turut dijalanmu, jalan yang indah dan jauh dari kepalsuan.

"ya Allah sungguh kami memohon kepadaMU akan keteguhan dalam segala urusanku dan kami memohon kepadaMU akan ketetapan hati dan kami memohon kepadaMU untuk selalu dapat mensyukuri karunia nikmatMU, baiknya kami dalam beribadah kepadaMU kami memohon kepadaMU lidah (ucapan) yang benar, hati yang selamat, budi pekerti yang lurus. Dan kami memohon kepadaMU dari kejahatan yang Engkau ketahui dan kami memohon kepadaMU akan kebaikan yang Engkau ketahui, dan kami memohon kepadaMU ampunan dari yang Engkau ketahui. Sungguh, Engkau yang maha mengetahui akan segala yang gaib."

DIMANA DIA?

Buat sobat-sobat Ikhwan.......
Wahai Para Kesatria,
pewaris tanah pusaka
Mengapa dikau gundah gulana
Bukankah terbentang luas taman indah nan warna-warni
Tidakkah kau cium harum semerbak bunga bertebaran di kanan kirimu
Atau kurang cukupkah samudera permata nan elok lagi bersinar menghiasimu

Wahai pemuda pewaris masa depan
Tataplah jauh ke muka
Ada beban luhur yang harus segera engkau pikul
Akan masih banyak tugas menanti untuk engkau ambil alih
Di mana tak akan mampu engkau memikulnya seorang diri
Engkau butuh penghibur yang akan senantiasa menguatkan hatimu ketika dirundung kesenduan
Engkau butuh pendukung
yang membuatmu betah berjalan tegak di setiap tugas risalah yang kau tanggung

Wahai temanku yang masih sendiri,
Segeralah temukan teman hidupmu
penyejuk jiwamu kelak
Carilah dia karena sesungguhnya dia itu telah dekat.
Lebarkan matamu, dan buka mata hatimu
Tajamkan pendengaran, dan simak suara kalbumu

Barangkali sang dia telah berada dekatmu
Hanya engkau mempunyai angan yang terlalu tinggi
Mungkin dia berada persis di hadapanmu
Namun engau tidak mau menerima dia apa adanya

Duhai shobatku yang kesepian
Janganlah engkau sia-siakan perhiasan terindah di dunia itu
Kalau dia belum belum berkilau, tugasmulah tuk mengkilapkannya.
Andai dia belum terlihat elok, tanggung jawabmulah untuk menghiasi dirinya dengan perhiasan ahlak yang mulia.
Jika dia belum bersinar terang, ladang amalmu-lah untuk menyempurnakan
cahayanya yang masih tersingkap,Lalu apakah lagi yang engkau tunggu... wahai manusia yang telah diciptakan
Rabb-nya secara sempurna..

Selasa, 20 Juli 2010

TIGA SAHABAT

Tersebutlah, di suatu pulau kecil, tinggallah berbagai macam benda-benda abstrak.Ada Cinta, Kesedihan, Kekayaan, Kegembiraan dan sebagainya..Mereka hidup berdampingan dengan baik.Namun suatu ketika, datang badai menghempas dan air laut tiba-tiba naik dan akan menenggelamkan pulau itu. Semua penghuni pulau cepat-cepat berusaha menyelamatkan diri.Cinta sangat kebingungan..sebab ia tidak dapat berenang dan tak mempunyai perahu.Ia berdiri di tepi pantai mencoba mencari pertolongan.Sementara itu air makin naik membasahi kaki Cinta.Tak lama Cinta melihat Kekayaan sedang mengayuh perahu.“Kekayaan! Kekayaan! Tolong aku!” teriak Cinta.“Aduh! Maaf, Cinta!” kata Kekayaan,“perahuku telah penuh dengan harta bendaku.

Aku tak dapat membawamu serta, nanti perahu ini tenggelam.Lagipula tak ada tempat lagi bagimu di perahuku ini.”Lalu Kekayaan cepat-cepat mengayuh perahunya pergi.Cinta sedih sekali,namun kemudian dilihatnya Kegembiraan lewat dengan perahunya.“Kegembiraan! Tolong aku!”, teriak Cinta.Namun Kegembiraan terlalu gembirakarena ia menemukan perahu sehingga ia tak mendengar teriakan Cinta.Air makin tinggi membasahi Cinta sampai ke pinggang.Cinta kian panik. Tak lama lewatlah Kecantikan..“Kecantikan! Bawalah aku bersamamu!”, teriak Cinta.“Wah, Cinta, kamu basah dan kotor. Aku tak bisa membawamu ikut..Nanti kamu mengotori perahuku yang indah ini,” sahut Kecantikan.Cinta sedih sekali mendengarnya, Ia mulai menangis..Saat itu lewatlah kesedihan..


“Oh, Kesedihan, bawalah aku bersamamu,” kata Cinta.“Maaf, Cinta. Aku sedang sedih dan aku ingin sendirian saja..”kata Kesedihan sambil terus mengayuh perahunya.Cinta putus asa..Ia merasakan air makin naik dan akan menenggelamkannya.Pada saat kritis itulah tiba-tiba terdengar suara..“Cinta! Mari cepat naik ke perahuku!”Cinta menoleh ke arah suara itu dan melihat seorang tua dengan perahunya.Cepat-cepat Cinta naik ke perahu itu,tepat sebelum air menenggelamkannya.Di pulau terdekat, orang tua itu menurunkan Cinta dan segera pergi lagi.Pada saat itu barulah Cinta sadar..bahwa ia sama sekali tidak mengetahui siapa orang tua yang menyelamatkannya itu.Cinta segera menanyakannya kepada seorang penduduksiapa sebenarnya lelaki tua tadi.


“Oh, orang tua tadi? Dia adalah Waktu.” kata orang itu.“Tapi, mengapa ia menyelamatkanku? Aku tak mengenalnya.Bahkan teman-teman yang mengenalku pun enggan menolongku”tanya Cinta heran.“Sebab,” kata orang itu,” hanya Waktu-lah yang tahu berapa nilai sesungguhnya dari Cinta itu..”

PACARAN....??

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antara kamu rasa kasih dan sayang. Sesunguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (Q.S;30:21)
Ayat tersebut di atas mengisyaratkan bahwa Allah menciptakan manusia secara berpasang-pasangan. Wanita diciptakan Allah untuk menenteramkan kaum pria, dengan cara-cara yang telah ditunutnkan dalam ajaran islam. Namun kenyataan dilapangan, banyak kita temui hal-hal yang menyimpang dari tuntunan ajaran Islam, sebagai contoh adalah hubungan seks bebas atau yang disebut dengan zina yang merajarela. Dengan adanya ayat ini diharapkan hubungan pergaulan antara pria wanita dapat tertata hingga menuju ikatan suci yakni pernikahan.
Apakah pacaran itu ? Sebelum kita jawab pertanyaan ini, kita lihat terlebih dahulu asal usul pacaran. Pacaran berasal dari kata pacar yaitu daun pewarna kuku, yang biasa disebut dengan inai, yang digunakan oleh para remaja putrid sebagai tanda bahwa ia telah baligh tau dewasa. Memakai inai bagi remaja putrid sebagai tanda bahwa putrid tersebut telah siap untuk diajak membina keluarga.
Kaum pria yang mengetahui tanda itu terutama pemuda yang menaruh minat dengan putri tersebut maka akan mengadakan pendekatan yang akhirnya nanti akan diajak berumah tangga. Jadi pacaran merupakan proses pendekatan terhadap lawan jenis menuju perkawinan, yang terdiri atas 4 tahapan;
*Ta`aruf yang artinya saling mengenal identitas masing-masing yakni hal-hal yang bersifat lahiriah (nama, alamat, orang tua, dsb)

*Tafahum yang artinya saling memahami kualitas masing-masing pihak, misalnya tentang kecerdasan, kesholihan, prestasi, dan sifat-sifat
Apabila dirasa sesuai dengan keinginan maka masuk ketahap yang ketiga yakni:
*“Khithbah” yang artinya melamar/ meminang/ mengajukan permintaan kepada pihak wali
Apabila persiapan untuk perkawinan dianggap cukup, maka memasuki tahap,
*“Aqad" yang artinya sama dengan nikah/ ijab dan qabul untuk menjadi suami isteri
Cara memproses pacaran menuju perkawinan dalam islam adalah dengan mengadakan silaturami antara kedua belah pihak untuk berbincang-bincang dengan disaksikan oleh keluarga laki-laki maupun perempuan atau sahabat yang dapat dipercaya agar setiap pertemuan minimal tiga orang, baik silaturahmi dalam rangka ta`aruf, tafahum, maupun khithbah. Nah inilah yang dimaksud dengan pacaran.
Tapi memang dalam pacaran itu masih sering terjadi pelanggaran-pelanggaran. Diantara hal-hal yang tidak diperbolehkan dalam pacaran antara lain;
1. Memandang aurat
2. Bersentuhan dalam segala macam bentuk
3. Khalwat, yaitu bersepi berdua, meskipun tidak melakukan aktivitas yang pertama dan kedua
4. Zina, yaitu melakukan hubungan seksual sebelum nikah, hal inilah yang paling dilarang Allah dan termasuk dalam do`a besar dan dihukum di dunia dan diakhirat.
Apabila proses pacaran menuju perkawinan benar-penar mengikuti tuntunan Islam, maka Allah swt. akan mengaruniakan 5 anugerah kepada mereka;

Sakinah yaitu saling setia
Mawaddah yaitu saling mencintai
Rahmah yaitu saling menyayangi
Qurataa`yun yaitu saling menyenangkan hati
Barakah yaitu bertambah-tambah kebaikan

Adapun yang melanggar dan tidak bertaubat akan menerima laknat Allah berupa saling benci, tidak harmonis, dan berantakan.

Senin, 19 Juli 2010

Rapuh

Detik waktu,
terus berjalan
berhias gelap & terang
suka & duka,
tangis & tawa,tergores bagai lukiasan
Seribu mimpi,berjuta sepi
hadir bagai teman sejati
diantara lelahnya jiwa
dalam resah & air mata
Ku persembahkan kepada-Mu
yang terindah dalam hidupku
Meski ku rapuh dalam langkah
kadang tak setia kepada-Mu
namun cinta dalam jiwa
hanyalah pada-Mu. . . .
Maafkanlah bila hati
tak sempurna mencintai-Mu
dalam dada, ku harap hanya
diri-Mu yang bertahta
Detik waktu, terus berlalu
semua berakhir pada-Mu. . . .

Sabtu, 17 Juli 2010


Di sinilah kita
Merancang dan bertindak
Memerah fikiran
Dan melerai masalah

Namun kita tetap manusia
Tenaga kita tak ke mana
Fikiran kita ada sempadannya

Di sinilah kita berfikir dan berkerja
Namun kita tetap lemah
Hanya bersyukur pada Tuhan

Kita pastinya akan gagah
Selagi kita terasa lemah
Selama kita tunduk dan menyerah
Pada kehendak dan kudratnya

Kamis, 15 Juli 2010

jangan halangi cintaNYA..


Ternyata kita masih di sini. Di dunia ini. Hidup dan belum mati. Mungkin ada duka di antara kita. Yang sakit, yang dicoba, atau yang diuji dengan bencana. Tapi sesungguhnya, keseluruhan hidup kita adalah karunia. Di tubuh kita ada banyak tanda cinta-Nya. Mata, telinga, mulut, tangan, dan banyak lagi lainnya. Di sekeliling kita banyak perlambang kasih sayang-Nya. Ada udara yang kita hirup cuma-cuma. Meski tak semuanya segar. Ada matahari yang bersinar terang. Ada hujan yang setia membasahi tanah-tanah kering dan bebatuan.
Alangkah luas kasih sayang Allah. Allah SWT mengingatkan kita, “Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesugguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS.An-Nahl ayat18).
Saudaraku,Tetapi, lebih dari itu. Ada cinta dan kasih sayang yang sangat diperlukan manusia. Yaitu ampunan Allah atas hamba-hamba-Nya. Perhatikanlah dalam-dalam, bagaimana Rasulullah menggambarkan besarnya cinta dan kasih sayang Allah kepada hamba-Nya yang bahkan telah melakukan kesalahan. Asalkan mereka mau bertaubat

“Sungguh Allah lebih berbahagia dengan taubat hamba-Nya ketimbang seorang yang kehilangan hewan kendaraannya di daerah tak bertuan. Hewan beserta makanan, minuman dan segala perbekalannya hilang. Orang itu putus asa untuk menemukan hewan kendaraannya. Ia datang ke sebuah pohon dan tertidur di bawah naungannya. Tapi tiba-tiba ketika bangun, hewan yang hilang itu berdiri di sisinya. Ia pun memegang tali kekangnya. Saking gembiranya ia salah ucap dan mengatakan, “Ya Allah engkau hambaku sedang aku Tuhanmu…” (HR Muslim).
Apa yang terlintas dalam benak kita, jika orang yang sangat kita cintai dan kita kasihi ditawan musuh? Kita tidak bisa melihat dan mendekatinya, padahal kita tahu kekejaman dan keburukan musuh itu. Mungkin ia akan menyiksa orang yang sangat kita cintai itu. Tapi ternyata kemudian, orang yang kita kasihi itu dapat melepaskan diri dari cengkraman musuh, lalu ia datang kepada kita tanpa diduga. Kita pasti sangat gembira dan bahagia.
Kita tentu tidak sedang menyamakan bahagia manusiawi kita dengan bahagia Allah. Karena itu tidak dibolehkan. Tetapi yang pasti, orang yang bertaubat kepada Allah dari lumpur dosa dan kedzaliman, sama dengan orang yang berlepas diri dari tawanan syetan dan hawa nafsu. Ia terbebas lalu kembali ke jalan yang semestinya.